(Angan-Angan) Pemilu.. Maksimalkan Tenaga IT dan menggunakan E-KTP saja (1)

Assalamu’alaikum Wr. Wb

Semoga Pebaca sekial selalu diberikan kesehatan dan rzky yang melimpah..

Tepat sehari kita semua sudah melewatkan pesta demokrasi di negara tercinta ini, siapapun nanati yang terpilih semoga tetap amanah meminpin bangsa ini, mari kita doakan 😀

Nah Kalau mas bro & sist semua perhatikan ada perbedaan tidak tata cara pemilihan tahun ini dengan 5 atau 10 tahun yang lampau..? sama saja kan.. sedangkan teknologi telah maju, gadget dimana-mana Transfer Bandwidth data juga mudah malah sekarang sudah ada e-KTP. Sebagai orang Orang Bodo sering kali saya berkhayala kenapa semua itu tidak dimanfaatkan oleh pemerintah untuk proses Cost Down ke depannya.

Coba Hitung (kalau mau) berapa total kertas yang harus dicetak belum tinta proses distribusi dll, belum lagi siaran di TV yang memberitakan banyak yang belum bisa nyoblos karena Kertas pemilihan habis, tidak punya undangan (entah itu C^ atau C5 saya ga paham).

Saat merenung di bawah tower wifi tiba-tiba kepikiran, kita saat ini sudah punya e-KTP yang sistemnya sangat canggih didalamnya tersimpan data kita, terus datanya “diklaim” tidak akan double. Kenapa tidak manfaatkan itu saja.

Buat sistem Program berbasis aplikasi atau web yang bisa langsung konek dengan Database nomor e-ktp diseluruh indonesia. sediakan bandwidht akses yang besar diserver KPU. Didalam aplikasi Pemilihan tadi tinggal dibuatkan Tampulan Ceklist untuk Nomor yang dipilih. Jadi penduduk tinggal akses program / web tersebut kemudian login dengan nomor e_ktp yang tidak terdaftar tidak bisa login. Cek List Nomor yang dipilih Save – OK . mudahkan. Bahkan dengan teori seperti ini bisa dilakukan pemilihan dirumah masing-masing

Masalah Scurity data..? saya yakin banyak praktisi TI di indonesia ini yang bisa membuat scurity yang canggih supaya tidak mudah di bobok.. wong bikin Scurity Bank saja bisa kok hehe..

OK mas Bro & sist ini hanya sekedar khayalan saya saja ntah kapan bisa terealisasi, mungkin nanti suatu saat tidak ada pihak-pihak berkepentingan. dimana kegiatan untuk negara dilakukan dengan Iklahs tanpa tujuan tertentu 😀 aamiin.

To Be Continue tunggu khayalan berikutnya 😀

Wassalam.